Belum Ada Pembahasan Pasar Di Wajo Ditutup, Ini Penjelasan Dewan
Share
Sehubungan dengan maraknya Isu yang beredar ditengah-tengah masyarakat terkait dengan rencana penutupan pasar-pasar di Kabupaten di Wajo yang dikaitkan dengan Virus Corona, ditanggapi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Wajo Ir. H Sudirman Meru, saat ditemui di Warkop Acci, mengatakan sejauh ini, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Wajo belum ada melakukan koordinasi dengan DPRD terkait adanya rencana penutupan pasar terkait adanya pandemi virus corona.
“Pemerintah Kabupaten Wajo belum berpikir sejauh itu. Karena sampai sekarang juga belum ada laporan atau koordinasi yang masuk di komisi II selaku mitra kerja Pemerintah di bidang Pengelolaan Pasar,” kata Ir H Sudirman Meru.
Politisi PAN Wajo itu juga mengatakan, bahkan hasil komunikasi Ketua Komisi II dengan Kabid Penglolaan Pasar Muh. Tahir Tajang juga dengan Bupati dan Wakil Bupati Wajo juga dikatakan bahwa belum sejauh itu pemikiran Pemerintah.
“Bahwa dalam hal pencegahan dan tindakan Prefentif kita tetap berdasar pada SOP yang ada, misalnya menghindari tempat-tempat umum yang rentan penyebaran Virus Corona. Hindari kontak langsung dengan banyak orang, harus tetap menjaga jarak dalam hal interaksi fisik dengan orang lain dan Lain sebagainya. Jadi sekali lagi saya tegaskan bahwa Belum ada rencana Penutupan Pasar tersebut,” katanya.
Terpisah Wakil Bupati Wajo Haji Amran SE, juga mengakui, sejauh ini belum ada pembahasan perihal penutupan pasar, akan tetapi pemerintah menegaskan agar pedagang pasar tetap melakukan kebersihan untuk mencegah covid 19 atau Virus Corona.
“Tak ada rencana penutupan pasar. Tapi penegasanya adalah pedagang pasar tetap menjaga kebersihan termasuk pemakaian masker, cuci tangan dan lain-lainya,” tegas Politisi PDI-P Wajo itu.
Laporan : Humas DPRD Wajo