WAJO – Anggota DPRD Kabupaten Soppeng, Andi Sumange Alam, SH, kembali turun langsung ke tengah masyarakat dalam agenda resesnya yang dilaksanakan pada Selasa (15/4). Dalam kegiatan yang digelar di Desa Cinnongtabi, Politisi PKB tu menyerap berbagai aspirasi masyarakat, mulai dari bidang pendidikan hingga pertanian.

Salah satu aspirasi datang dari Hj. Bunga, Kepala Sekolah SDN 231 Liu, yang mengusulkan pengadaan paving blok di lapangan upacara sekolah tersebut. Ia berharap pengadaan ini bisa meningkatkan kenyamanan dan keamanan para siswa saat mengikuti kegiatan upacara dan aktivitas luar kelas lainnya.

Sementara itu, dari SDN 179 Botto Benteng, H. Safada selaku kepala sekolah menyampaikan dua permintaan penting, yakni perbaikan pintu gerbang sekolah dan rehabilitasi fasilitas WC yang sudah tidak layak. Kedua usulan tersebut dinilai mendesak untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan sehat bagi para siswa.

Tak hanya fokus pada dunia pendidikan, Andi Sumange Alam juga menerima aspirasi dari para petani. Warga Desa Tengnga dan Desa Cinnongtabi mengusulkan pengadaan dinamo celup untuk membantu sistem irigasi pertanian. Mereka juga berharap adanya bantuan pengeboran sumur sebagai solusi alternatif dalam menghadapi masalah kekeringan saat musim kemarau.

Ambo Lalla, warga Desa Lamiku, juga menyampaikan harapan serupa. Ia mengusulkan bantuan sumur bor untuk menunjang pertanian dan perkebunan di wilayahnya yang kerap terdampak kekurangan air.

Menanggapi berbagai usulan tersebut, Andi Sumange Alam menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat di parlemen. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara wakil rakyat dan masyarakat agar pembangunan bisa tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan riil warga.

“Insyaallah semua aspirasi ini akan kami kawal dan perjuangkan dalam pembahasan anggaran maupun program prioritas daerah. Saya mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan kebutuhan mereka,” ujar Andi Sumange.

Melalui reses ini, Andi Sumange Alam berharap dapat terus menjadi jembatan yang kuat antara masyarakat dan pemerintah, guna mendorong pembangunan yang merata dan berkelanjutan di Kabupaten Wajo.(Humas DPRD Wajo)